Niagaindo.com, Jambi – Keberadaan objek wisata air di Danau Sipin, Kota Jambi pada tahun – tahun mendatang, akan ditingkatkan bersekala Internasional. Guna meningkatkan perkembangan ekonomi rakyat setempat.
Danau Sipin, adalah salah satu danau yang ada di Kota Jambi. Bentuknya seperti ladam (Sepatu Kuda), badan air yang berada di dalam Danau tersebut akan menyatu dengan perairan sungai Batang hari, pada saat terjadi air pasang.
Pada musim hujan, kedalaman air Danau Sipin bisa mencapai 10-14 meter, dan air di tepi Danau-pun jadi naik kedarat, berkisar antara 5-6 meter. Pada musim kemarau, kedalaman air di Danau tersebut jadi menyusut, berkisar antara 5-8 meter, demikian halnya pada tepian Danau ikut menurun, hingga 1-2 meter.
Masyarakat Jambi menyebut danau ini dengan nama “ Solok Sipin” (Solok, artinya Danau) Luas Danau Sipin sekitar 89 hektar, atau setara dengan 3,4 kilometer persegi. Panjang Danau ini sekitar 4.500 meter, lebarnya rata-rata sekitar 300 meter.
Sejak tahun 2015 lalu, Danau Sipin dirintis untuk menjadi wilayah objek wisata, oleh Syarif Fasha, ketika menjabat sebagai Walikota Jambi. Mulai dari pengedaman tepian sungai dengan turap batu yang diannyam dengan kawat, hingga membangun sejenis Dermaga, untuk masyarakat bisa bermain hingga ke tepian Danau.
Syarif Fasha juga mengadakan Motor Air Jet Ski, Sepeda Air Bebek untuk anak-anak/ cewek/kaum ibu, di Danau Sipin itu. bagi para pengunjung wisata air yang membutuhkan peralatan tersebut, untuk bercengkrama di air, bisa menyewanya. Dengan ketentuan dan tarif harga yang telah ditetapkan oleh pihak pengelolah.
Selain itu, pengunjung dapat menikmati pengalaman berlayar dengan menyewa perahu. Ada berbagai pilihan perahu yang tersedia dengan beragam bentuk dan warna. Pengunjung akan ditemani oleh para nelayan saat berlayar di tengah danau. Harga sewa perahu sekitar Rp. 5.000/orang, dengan kapasitas maksimal untuk satu perahu, bisa ditumpangi untuk 4 orang.
Di sekitar Danau Sipin, terdapat beragam pedagang yang menjual makanan kuliner khas Jambi atau dari daerah lain, dengan harga yang ramah di kantong. Para pengunjung dapat menikmati suasana dan pemandangan alam yang indah di Danau Sipin, sambil menyantap makanan yang ada.
Danau Sipin terletak di kawasan Pusat Kota Jambi, dekat dengan Kantor Gubernur Jambi. Jaraknya sekitar 5 kilometer dari pusat kota, dan dapat ditempuh dengan kendaraan selama 15 menit. Alamat lengkap dari Danau Sipin adalah Jl. Ade Irma Suryani Nasution, Telanaipura, Kecamatan Telanaipura, Kota Jambi, Provinsi Jambi.
Memasuki kawasan objek wisata Danau Sipin ini, tidak perlu membayar tiket masuk, alias gratis. Namun, bagi pengunjung yang menggunakan kendaraan pribadi, dikenakan biaya parkir, yaitu Rp. 2.000 untuk motor, dan Rp. 5.000 untuk kendaraan mobil. Jam Operasional di Danau Sipin, buka selama 24 jam.
Keadaan lingkungan Danau Sipin, terdapat sekitar 1200 keramba ikan yang mengapung di permukaan danau. Keberadaan keramba ikan itu terletak ditepian Danau, sehingga tidak mengganggu aktivitas dari para pendatang untuk berwisata. Budidaya ikan yang dikembangkan di dalam keramba air tawar di Danau Sipin, beraneka ragam nama dan bentuknya.
Danau Sipin dimasa mendatang, akan direhab jadi wilayah objek wisata bersekala Internasional, dan keindahan pemandangannya akan diwarnai dengan kemerlapan bola-bola lampu yang terpasang pada bangunan Perhotelan, dan tempat yang menyediakan berbagai jenis kopi, minuman dan juga makanan , disertai alunan musik/ live music, dengan pelayanan yang ramah (Caffe Shop).
Rencana untuk menjadikan dan membangun wilayah Danau Sipin bersekala Internasional itu didasari dari hasil survey dan telah disepakati antara Pengusaha asal Korea selatan dengan Gubernur Jambi Al Haris, beberapa waktu yang lalu tim Investor asal Korea selatan (Kosel) tersebut datang dan menemui Al Haris, di ruang kerja Gubernur Jambi.(Adv)*