Niagaindo.com,Jambi – “ Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, hendaknya dapat dijadikan sebagai wahana untuk meningkatkan kualitas keimanan kita,” ucapan ini disampaikan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jambi Dr. H. Sudirman, SH, MH, di Masjid Agung Al-Falah Jambi. Selasa (10/09/2024).
Acara Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang jatuh pada hari Selasa, 10 September tahun 2024 M /1446 H, diselenggrakan oleh Tim Penggerak PKK Provinsi Jambi. Dalam kegiatan acara ini diisi dengan tausiah, dan dihadiri juga oleh seorang Publik Figur nasional, yaitu Anggelina Sondakh. Acara PKK ini juga dihadiri oleh kaum Pria.
Dalam acara tersebut, Sekda Provinsi Jambi Dr. H. Sudirman, SH, MH menyampaikan permohonan maaf dari Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos, MH yang tidak dapat hadir dalam acara Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dan Tabligh Akbar yang diselenggaran di Masjid Agung Al-Falah Kota Jambi.
“ Saya selaku Sekda Provinsi Jambi, bersama ini menyampaikan mohon maaf dari Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos, MH yang tidak dapat hadir dalam acara ini. Mengingat, pada acara yang bersamaan, Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris ada tugas diluar daerah,” ucap H. Sudirman, dalam acara memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW tersebut.
Dalam acara Pembukaan memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW yang dilaksanakan oleh Tim Penggerak PKK Provinsi Jambi. Sekda H. Sudirman, atas nama Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos, MH mengatakan. ” Momentum Maulid Nabi Muhammad SAW, hendaknya dapat dijadikan sebagai ajang untuk bersyukur kepada Allah SWT.”
Nabi Muhammad SAW, merupakan utusan Allah. Untuk menjadi suri teladan bagi umat yang memeluk agama Islam, khususnya. Dari itu Maulid Nabi Muhammad SAW selalu kita peringati setip tahunnya, sebagai wujud, rasa syukur kita kepada Allah. ” Peringatan Maulid Nabi, hendaknya dapat dijadikan sebagai momen untuk mengambil hikmah, kearifan, dan keteladanan Nabi Besar Muhammad SAW,” kata H. Al Haris.
Dijelaskan oleh Gubernur Jambi, melalui Sekda Sudirman. Bahwa, dalam kehidupan di dunia ini, kita selalu dihadapkan dengan berbagai persoalan, dan hal itu merupakan ujian, dan tantangan untuk melatih kesabaran. Kesenjangan ekonomi, kesejahteraan untuk hidup, mengatasi kemiskinan, misalnya. Masih dalam usaha yang diperjuangkan oleh Pemprov Jambi, melalui “ Dumisake.”
Sementara itu, Ketua TP-PKK Provinsi Jambi Hj. Hesnidar Haris, dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih atas kehadiran Sekda Provinsi Jambi Dr. H. Sudirman, SH, MH, mewakili Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos, MH, dan ucapan terimakasih juga disampaikan kepada Publik Figur nasional Anggelina Sondakh, yang telah sudi datang dan memberikan tausiah di Masjid Agung Al-Falah Kota Jambi.
Dalam acara memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW itu, Hj. Hesnidar Haris mengajak kaum ibu dan masyarakat umum yang ingin belajar membaca Al-Qur’an dan Kajian Islam dalam penerapan Metode 30 menit Bisa Membaca Al-Qur’an. Menurut Hj. Hesnidar, tim PKK Provinsi Jambi telah melatih guru SMA dan SMK, untuk mengembangkan pemberantasan buta aksara Al-Qur’an di Provinsi Jambi ini.
Menurut Hj. Hesnidar Haris, bagi ibu ibu, pelajar/remaja yang ingin belajar membaca Al-Qur’an, secara gratiss, tidak dipungut bayaran. Program Membaca Al-Quran ini diselenggarakan, atas kerjasama TP-PKK Provinsi Jambi, bersama Pemerintah Provinsi Jambi. Dalam rangka mengatasi buta aksara Al-Qur’an bagi masyarakat umum.
“ Membaca Al-Qur’an sangat penting, karena berisi firman Allah yang diturunkan sebagai petunjuk bagi orang yang beriman dan orang-orang yang bertakwa kepada Allah SWT. Untuk itu, Setiap kaum muslim dan muslimah, harus bisa membaca Al-Qur’an, dan wajib untuk mempelajari-nya, agar kita paham dan mengerti, makna yang terkandung didalamnya (Al-Qur’an),” kata Hj. Hesnidar Haris.
Dari itu TP-PKK Provinsi Jambi memfasilitasi bagi siapa saja kaum muslim di Jambi yang mau belajar Al-Qur’an, silahkan datang dan bertanya ke kantor PKK Provinsi Jambi.“ Belajar meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah Subhanallah, penting dilakukan, untuk meningkatkan kesadaran, kesabaran dalam menjalani kehidupan di alam dunia ini.(Adv)*